29 Maret 2024
oleh

TINJAU LAPANGAN IMPLEMENTASI  MANFAAT PROGRAM SMART CITY  KOTA BEKASI

-Berita-247 Dilihat

TINJAU LAPANGAN IMPLEMENTASI  MANFAAT PROGRAM SMART CITY  KOTA BEKASI

By Admin 07 Maret 2020 4 Views

Bekasi – Tenaga Ahli Utama Bidang Teknologi Kementerian Komunikasi Republik Indonesia Herry Abdul Aziz beserta Jajaran OPD Kota Bekasi mengunjungi sejumlah lokasi untuk melakukan  tinjauan lapangan implementasi Smart City di Kota Bekasi. Jum’at, (06/03/2020)

Terdapat 8 (delapan) objek lokasi yang dijadikan sampel untuk mengukur seberapa banyak manfaat program smart city yang dirasakan oleh masyarakat Kota Bekasi, pelaksanaan kegiatan tersebut dibagi menjadi 6 (enam) pilar diantaranya Smart Government dengan locus MPP BTC,  Smart Branding dengan locus Pedestrian JL. A. yani, Smart Ekonomi dengan locus KOMBAS di Bekasi Town Square, Smart Living dengan locus RSUD Chasbullah Abdul Madjid, Smart Environment dengan locus Lingkungan Kantor Wali Kota Bekasi sesuai dengan SE Wali Kota Bekasi Nomor 660.1/6315/Dinas LH tanggal 27 September 2019 tentang Larangan Penggunaan Kantong Plastik di Lingkungan Kantor Wali Kota Bekasi,  Smart Society dengan locus di wilayah RW 23 Kelurahan Margahayu dengan adanya EWS (Early Warning System).

Di setiap locus, dilaksanakan pengisian kuesioner dan wawancara terhadap 5 ( lima) orang responden, dimana hasil dari tinjauan lapangan menjadi rekomendasi dari Kemenkominfo pelaksanaan Smart City di Kota Bekasi sehingga lebih baik dan meningkat menuju Smart City Bekasi Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan.

Salah satu Lokasi yang dikunjungi oleh Herry Abdul Aziz yaitu Pusat Batik Bekasi, RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi, Mall Pelayanan Publik di Bekasi Trade Center (BTC), dalam kunjungannya tersebut, Herry Abdul Aziz memberikan angket untuk diisi oleh masyarakat Kota Bekasi guna mendapatkan hasil yang dirasakan masyarakat dan saran mengenai realisasi Smart City di Kota Bekasi.

Erwin dari RSUD Kota Bekasi menyampaikan bahwa Smart City sudah direalisasikan di RSUD Kota Bekasi seperti pendaftaran online dan Sistem Aplikasi Antar Obat. “Progam tersebut sudah berbasis online tapi banyak masyarakat yg belum tahu, karena tidak terlalu paham teknologi,” ungkapnya.

Selain itu angket tentang pemanfaatan program smart city oleh masyarakat Kota Bekasi juga di sebarkan ke berbagai lokasi publik termasuk memberikan angket kepada masyarakat berbagai kalangan yang sedang berada di trotoar Jl. K. H. Noor Alie, disini masyarakat  secara acak diberikan  angket mengenai manfaat dari program smart city Pemerintah Kota Bekasi. (FD/ PIP).

Tags : smart city,Kemenkominfo,Pusat Batik Bekasi,BTC,RSUD dr Chasbullah Abdulmadjid

Sumber : Bekasikota.go.id