oleh

Sapton digelar di OSG Kertawangunan

-Berita-364 Dilihat

Pemerintah daerah kembali menggelar lomba ketangkasan berkuda tradisi Saptonan, dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Kuningan ke-521 di Open Space Galery (OSG) Lapangan Desa Kertawangunan Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan, Minggu (1/9).

Saptonan merupakan tradisi ketangkasan dalam berkuda yang melegenda di Kabupaten Kuningan. Lomba ketangkasan berkuda ini, merupakan tradisi rutin yang digelar setahun sekali. Tradisi saptonan dikemas dengan pagelaran tradisional seba atau penyerahan upeti, serta lomba panahan tradisional.

Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH menuturkan, acara ini sangat positif dalam rangka menyambut Hari Jadi Kuningan ke-521. Bahkan kegiatan ini rutin digelar setiap merayakan Hari Jadi Kabupaten Kuningan. “Makna dari saptonan ini, menyampaikan kepada kita generasi sekarang, bagaimana kehidupan jaman dulu di Kuningan. Bagaimana terdiri dari kademangan-kademangan, raja-raja kecil, dan lain sebagainya dimana mereka berbuat untuk kesejahteraan masyarakatnya,” ungkap Acep.

Menurutnya, Saptonan ini sebuah tradisi kesenian yang dilakukan masyarakat terdahulu, dimana kuda adalah simbol sebuah semangat dalam bekerja. “Makanya ada sebutan kecil-kecil kuda Kuningan, walaupun kecil tapi semangatnya besar, tenaganya kuat, keseriusan dalam mewujudkan cita-cita,” terangnya.

Dia juga bersyukur, antusias warga masyarakat cukup tinggi untuk menyaksikan tradisi Saptonan. Hal itu membuktikan, bahwa kecintaan masyarakat terhadap tradisi daerah masih tinggi.

“Alhamdulillah kegiatan Saptonan dan kegiatan lain selalu berkembang sesuai dengan inovasinya. Namun tetap tidak meninggalkan nilai-nilai tradisinya, termasuk akan ada panahan tradisional,” imbuhnya. Sebab saat ini, lanjutnya, Kabupaten Kuningan memiliki lapangan panahan untuk dipergunakan sebagai ajang berlatih.