Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Rakor Penetapan Instansi Teknis Jabatan

BERITA BOGOR – Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat membuka Rapat Koordinasi Penetapan Instansi Teknis Jabatan Pelaksana yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) di The Sahira Hotel, Jalan Ahmad Yani, Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (7/11/2019). 

Ade Sarip Harapkan Regulasi Pusat Tidak Ada Lagi yang Tumpang Tindih.

Dalam sambutannya, Ade Sarip berterimakasih kepada Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan-RB sudah memilih Kota Bogor sebagai tempat pertemuan tersebut. “Kota Bogor terus berbenah menjadi tempat yang nyaman untuk menggelar pertemuan atau rapat. Ini sudah teruji 5 tahun dengan Presiden betah tinggal di Kota Bogor,” ungkap Ade Sarip, disambut riuh hadirin.

Baca juga :  Kota Bogor Amanah Salurkan Beras Miskin

Dengan menggelar pertemuan di Kota Bogor, kata Ade, Kemenpan-RB turut berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang pada akhirnya dikembalikan untuk pembangunan di kota hujan.

Baca Juga :  HARGA KOMODITI TANAMAN HORTIKULTURA MINGGU KEEMPAT OKTOBER

“Penduduk Kota Bogor tercatat sekitar 1 juta jiwa. Sangat padat, Tapi PAD-nya tidak besar, kami pasang target Rp 1 triliun pada 2020. PAD kami dari sektor pariwisata, jadi urusan hotel dan kuliner jadi hal utama bagi kami di Kota Bogor. Bagaimana ibu dan bapak yang hadir di Kota Bogor bisa menginap di Kota Bogor kemudian berbelanja, itu sedikit membantu PAD-nya bisa nambah. Selamat datang, wilujeng sumping di Kota Bogor,” jelasnya.

Sementara itu, terkait hal yang dibahas dalam rakor, yakni penataan dan transformasi jabatan ASN, Ade Sarip berharap mampu mewujudkan profesionalisme jabatan pelaksana. “Aturan apapun yang dibuat di republik ini pasti akan berdampak di daerah. Kadang-kadang, ada aturan yang membuat kami repot karena ada tumpang tindih aturan yang satu dengan yang lainnya,” ungkap Ade Sarip.

“Oleh karena itu mohon kebijakan-kebijakan yang dibuat, regulasinya membuat kami di daerah bisa nyaman melaksanakan tugas,” pungkasnya.

Baca Juga :  Mahfud MD Batal Umroh

Baca juga :  Tim Pemeriksa Hewan Kota Bogor Disebar

Tampak hadir Asisten Deputi Standarisasi Jabatan dan Pengembangan Karir SDM Aparatur pada Kemenpan-RB Aba Subagja. (chr)

Baca Artikel Aslinya

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca juga :

Atlet Ortrad Kuningan Siap Berlaga di Pangandaran

Jepret, Kompak Acungkan Jempol

Jokowi Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada 6 Tokoh

Bamsoet Minta Konflik Rumah TNI di Yogya Selesai...

Tinjau Lokasi Bencana, Bupati Himbau Warga Agar Tetap...

PPDB Seleksi Tahap Dua Dibuka 25 Juni 2020

Popular Posts

  • 1

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 2

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 3

    Bupati Kuningan Hadiri Pelantikan dan Pengukuhan Karang Taruna Dalem Bima Desa Panyosogan

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Investasi Ethereum Lebih Potensial Dibandingkan Bitcoin?

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.