Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Populasi Macan Terancam Punah FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik

Populasi Macan Terancam Punah FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik 233

BERITA BOGOR – Populasi Satwa Dilindungi, Macan Terancam Punah, FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik Khusus Macan. Macan Tutul Jawa yang ditemukan petani, nyawanya tak tersemalatkan. 

Sebelumnya diberitakan, evakuasi Macan Tutul Jawa oleh kader konservasi dibantu warga saat ditemukan di perkebunan kopi milik warga di petak 3F Perhutani, di Kawasan Kawah Putih, Rancabali, Kabupaten Bandung, Jumat (23/10)  kemarin. 

FK3I Jabar Desak  KLHK melibatkan unsur Pemerintah Daerah, Perhutani, Pegiat Konservasi dan LSM untuk menggelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik Satwa Dilindungi Khusus Macan. 

Populasi Macan Terancam Punah FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik 234

Macam Tutul Jawa (Panthera Pardus Melas) yang ditemukan dalam keadaan terluka tersebut akhirnya tak terselamatkan, setelah tiga hari berada dalam penanganan tim dokter Kebun Binatang Kota Bandung usai dievakuasi.

Baca juga :  Dede Yusuf – Lex Laksamana

Baca Juga :  BMKG Sebut Penyebab Siklon Tropis Akibat Pemanasan Global

Hal itu disampaikan Humas Kebun Binatang Bandung Sulhan Syafii dalam siaran persnya, Senin, 26 Oktober 2020 “Setelah dilakukan berbagai upaya oleh tim dokter, perawat dan keeper Kebun Binatang Bandung, serta dibantu oleh tim BKSDA Provinsi Jawa Barat, Macan Tutul Jawa dewasa berjenis kelamin betina yang dievakuasi dalam kondisi terluka parah, akhirnya tak terselamatkan di Senin pagi, 26 Oktober 2020, setelah menjalani perawatan intensif.” kata Sulhan. 

Sulhan mengatakan bahwa tim dokter berupaya memberikan pengobatan melalui infus serta antibiotik pada luka macan tutul Jawa tersebut. “Menurut tim dokter yang menangani macan tutul itu mengatakan ditengarai akibat luka yang cukup parah serta bernanah kemungkinan juga trauma yang menyebabkan macan tutul tersebut tidak mampu bertahan.” jelasnya. 

Baca juga :  FK3I Jabar Beberkan Bencana Ekologi Akibat Kelalaian Pemerintah Pusat dan Daerah

Baca Juga :  Eks Dubes Ceko: UU Tenaga Kesehatan Lebih Tinggi dari Permen

Pada hari Sabtu (24/10) kemarin, Macan Tutul Jawa tersebut sudah bisa makan dengan menghabiskan 1 kilogram hati sapi serta sedikit daging cincang. Tim dokter Kebun Binatang Bandung pada waktu itu pun mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin kendati diperkirakan tingkat kesembuhannya 50 persen.

Ketua Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia Jawa Barat, Dedi Kurniawan mengaku prihatin atas kondisi dan situasi perlindungan satwa yang belum mumpuni sehingga satwa – satwa dilindungi terancam kepunahannya. “Diduga Macan Tutul Jawa jumlahnya berkurang, diperkirakan saat ini hanya ada sekitar 20 persen dari populasi selama 5 tahun ini,” ungkapnya, Selasa (27/10/2020)  

Ditanya seputar pantauan terhadap aksi Pemerintah dalam menyelamatkan satwa dilindungi dari kepunahan, dirinya mengatakan miris belum ada sama sekali kecuali penanganan jika ada kejadian satwa yang ditemukan dalam keadaan terancam.

Baca juga :  Sosialisasi PON XIX Tahun 2016 Jawa Barat

Baca Juga :  Pencanangan BBGRM XIV Kalbar, Pangdam Ajak Galakan Budaya Gotong Royong

“Kami terjun langsung dalam setiap evakuasi satwa dilindungi, maka kami mendorong upaya membangun Rencana Aksi Mitigasi Konflik Satwa dilindungi khusus macan yang harus dilakukan KLHK dengan melibatkan unsur pemerintah daerah, Perhutani dan Pegiat Konservasi serta LSM lokal dan Nasional,” tegasnya. (als)

Populasi Macan Terancam Punah FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik 235

Populasi Macan Terancam Punah FK3I Jabar Desak KLHK Gelar Rencana Aksi Mitigasi Konflik 236

Baca Artikel Aslinya

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca juga :

Sekda Kota Bekasi Siap Sukseskan Pemilu 2019

Sarasehan FKUB Ajak Menjaga Hal Baik di Balik...

Simbol Persatuan di Perbatasan RI-RDTL, Satgas Yonmek 741...

Jangan Buru-buru Lockdown

Pendukung Jokowi Minta Ekspor Sarang Burung Walet Dibuka

Jokowi: ASN Bisa Bekerja di Rumah Gunakan Interaksi...

Popular Posts

  • 1

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 2

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 3

    SYEKH QURO KARAWANG

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Atlit Junior D’Harits Taekwondo Megamendung Harumkan Bumi Tegar Beriman

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.