Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Pengrajin Tembaga Tumang Ikuti Pelatihan Pengoperasian Mesin

Published by plid2018 on April 11, 2019

BOYOLALI – Desa Tumang yang terletak di Kecamatan Cepogo telah terkenal sebagai pusat pengrajin tembaga dan kuningan. Awalnya, para pengrajin hanya memproduksi perkakas dapur berbahan tembaga maupun kuningan. Akan tetapi seiiring dengan perkembangan jaman, para pengrajin mulai mengembangan keterampilannya membuat berbagai macam hiasan untuk interior rumah.

Melihat perkembangan kerajinan tembaga dan kuningan yang semakin banyak peminat, tak ayal membuat para pengrajin dituntut untuk membuat hasil kerajinan dalam jumlah banyak dan dalam waktu yang telah ditentukan menurut pesanan. Untuk itu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia memberikan bantuan peralatan untuk mempermudah produksi para pengrajin.

Bertempat di gedung pelatihan yang berada di Desa Mliwis; Kecamatan Cepogo pada Kamis (11/4), dilaksanakan pelatihan pengoperasian peralatan kerajinan. Beberapa pengrajin terlihat antusias mendengarkan pengarahan mesin-mesin canggih dari perusahaan perkakas terkenal.

“Selama ini kita produksi masih menggunakan alat yang benar-benar manual. Jadi dengan adanya bantuan peralatan dari Kementerian Perindustrian ini nanti kita harapkan bisa membantu proses produksi kerajinan yang ada di Desa Tumang,” ujar pengelola pelatihan, Irvan Rofik.

Peralatan yang terdapat di tempat tersebut sebanyak 32 unit mesin dan merupakan bantuan juga dari Kemendag. Antara lain ada mesin ukir, mesin bubut, oven dan lain sebagainya. Kesemua mesin tersebut diharapkan dapat mempermudah para pengrajin untuk memproduksi kerajinan tembaga dan kuningan dapat akan dipasarkan.

“Dari yang tadinya murni manual mungkin ke depannya bisa menggunakan alat yang lebih modern, dan untuk mengejar kualitas dan kuantitas yang lebih bagus,” pungkasnya. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca Juga :  Pemkab Boyolali Gelar Rakor POK Triwulan I

Baca juga :

Pemerintah Kabupaten Kuningan Ziarah ke Makam Leluhur

2 Kali Mangkir, Polisi Harus Jemput Paksa Pelaku...

Gerak Jalan Sehat HGN 2019

Tiga Pelajar SMAN 1 Cijeruk Sabet Emas Kapolri...

Kelompok Nelayan Merempan Hilir, Siak Dapat Bantuan dari...

Wali Kota Bekasi Pimpin Upacara Peringatan Sumpah Pemuda...

Popular Posts

  • 1

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 2

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 3

    SYEKH QURO KARAWANG

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Bagaimana Cara Menjadi Kaya dari Cryptocurrency Baru?

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.