oleh

PEMBINAAN KADER PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TULAR VEKTOR DAN ZOONOTIK

-Berita-365 Dilihat

Pj Sekda Banjar I Gusti Nyoman Yudiana membuka kegiatan Pembinaan Kader Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik yang dilaksanakan di Aula Baiman Bapedalitbang Kabupaten Banjar, Rabu(17/7) Pagi.

Penyakit tular vector dan zoonotik merupakan penyakit menular melalui Vector dan binatang pembawa penyakit antara lain Malaria, demam berdarah, chikungunya dan masih banyak penyakit lainnya. penyakit tersebut hingga kini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dengan angka resiko menimbulkan masalah kesehatan dan hingga kematian yang tergolong cukup tinggi serta memberikan dampak kerugian di masyarakat.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dihadiri Direktur Pencegahan dan pengendalian tular Vektor dan zoonotik Kementrian Kesehatan RI Suwito, pejabat sekda Banjar, Asisten, Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD lingkup Pemkab Banjar serta para kader P2PTVZ Kabupaten Banjar.

Dalam sambutanya Pj Sekda Banjar I Gusti Nyoman Yudiana mengatakan “bangga dengan dilaksanakannya kegiatan pembinaan kader pencegahan dan pengendalian penyakit tular Vektor dan Zoonotik yang di fasilitasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar pada hari ini”,ujarnya.

Ia juga berharap “dengan dilaksanakan pembinaan tersebut ini menjadi pengetahuan bagi masyarakat, sehingga kita bisa mencegahnya karena mencegah lebih baik dari pada mengobati serta semoga masyarakat Kabupaten Banjar terbebas dari berbagai macam penyakit”.

Di akhir sambutnya Ia mengingatkan agar seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Banjar agar berhati-hati dengan penyakit DBD yang mulai menyerang agar selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat serta juga ajarkan pola hidup bersih dan sehat kepada anak-anak kita.

Kepala Dinas Kesehatan Ikhwansyah dalam sambutannya menambahkan “masih banyak kasus-kasus masyarakat diwilayah desa maupun di wilayah berkotaan yang terkena DBD cukup tinggi dan DBD itu tidak bisa dicegah dengan hanya menggunakan Fogging melainkan menjaga kebersihan dilingkungan sekitar kita”.

Ia berharap “kepada Dinas Kesahatan, Puskesmas serta para Kader P2PTVZ Kabupaten Banjar yang mau menjadi pahlawan pembasmi Jentik (Herobastik) yang bertugas sebagai pembasmi jentik-jentik nyamuk karena, peranan tersebut sangat besar dampaknya dalam mencegah serta mengurangi penyakit DBD dan lain-lainnya”.

Source:: HUMAS