oleh

Lima Bulan Terbaring Lemas, Satgas 301 Rawat Warga Hingga Sembuh

-Berita-297 Dilihat

Infrastrukturnews – Disamping bertugas menjaga perbatasan wilayah Indonesia-Malaysia sektor timur Kalimantan Barat, Satgas Pamtas Yonif Raider 301/Prabu Kian Santang juga melaksanakan pembinaan teritorial terbatas.

Dengan menunjukkan kepedulian terhadap warga yang berada di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, anggota kesehatan Pos Sei Mawang melakukan pengobatan dan perawatan bagi warga di sekitar Pos Satgas.

Hal ini disampaikan Komandan Satgas Pamtas Yonif Raider 301/PKS Letnan Kolonel Inf Andi Hasbullah, di Pos Kotis Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Dansatgas Pamtas Yonif R 301/PKS Letkol Inf Andi Hasbullah menuturkan, ketika anggota Pos Sei Mawang Satgas Pamtas Yonif R 301/PKS, melaksanakan kegiatan anjangsana ke rumah Bpk. Jaga selaku Kepala Adat Desa Sei Mawang mengabarkan, bahwa salah satu warganya a.n Ibu Nili (51 tahun) telah menderita sakit dan terbaring lemas selama 5 bulan. Yang diakibatkan sakit di kakinya telah berlubang selama 4 bulan dan tidak bisa berjalan karena menahan rasa sakit.

Lanjut Dansatgas, sekembalinya dari anjangsana Tim Medis Satgas langsung mengunjungi rumah dan memeriksa keadaan Ibu Nili yang sudah begitu mengkhawatirkan, sakit yang dialami Ibu Nili berawal dari luka kecil dan dibiarkan serta di obati seadanya, semakin lama lukanya semakin membesar.

Baca Juga :  TNI dan Kemendagri Jalin Kerja Sama Optimalisasi Sumber Daya Kedua Lembaga

“Tim kesehatan Pos Sei Mawang langsung memberikan perawatan secara intensif kepada Ibu Nili di rumahnya. Lebih kurang selama satu bulan anggota kesehatan dari Pos Sei Mawang memberikan pengobatan dan perawatan, perlahan demi perlahan luka di kaki ibu Nili mulai sembuh dan membaik, dikarenakan luka yang sebelumnya membesar sekarang sudah menutup kembali. Sekarang Ibu Nili sudah bisa berjalan kembali,” tutur Dansatgas.

Pada kesempatan itu Dansatgas juga mengatakan, tidak semua kampung kami datangi karena kami memang mencari lokasi yang tidak memiliki fasilitas kesehatan, dan kalaupun ada fasilitas kesehatan jaraknya cukup jauh, sementara sarana transportasi sangat terbatas,” Ungkap Dansatgas.

Ibu Dina (46 tahun) merupakan kerabat Ibu Nili mengucapkan, rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Kesehatan Satgas Yonif R 301/PKS yang tampa pamrih mengobati dan merawat Ibu Nili sampai sembuh.

“Terimakasih banyak terhadap anggota Satgas Yonif R 301/PKS yang telah memberikan pengobatan dan perawatan kepada keluarga saya sampai sembuh dan bisa berjalan lagi seperti dulu, semoga seluruh anggota Satgas di berikan kesehatan, keselamatan dan keamanan selama bertugas di Kalimantan Barat,” ucapnya.

Baca Artikel Aslinya