Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Kemenkop dan UKM Gandeng BNI dan Perumnas Bangun Perumahan ASN

Infrastrukturnews – Kementerian Koperasi dan UKM menggandeng Bank BNI dan Perumnas dalam menyediakan perumahan bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenkop dan UKM, termasuk pegawai di dua Badan Layanan Umum (BLU) yaitu LPDB KUMKM dan LLP KUKM. “Program perumahan bagi ASN ini sudah lama kita bicarakan, dimana seluruh ASN bisa memiliki rumah. Karena rumah merupakan kebutuhan primer”, kata Sekretaris Kemenkop dan UKM Meliadi Sembiring dalam acara penandatanganan MoU antara Kemenkop dan UKM dengan Bank BNI dan Perumnas, di Jakarta, Selasa (19/3).

Meliadi menambahkan, dengan bisa memiliki hunian sendiri maka ASN bisa bekerja lebih tenang dan fokus. “Dengan dia tenang dan fokus dalam bekerja, maka saya yakin produktifitas ASN pun akan lebih meningkat lagi”, tandas Meliadi.

Dalam hal ini, Perumnas yang akan menyediakan lahan dan membangun perumahan, sedangkan Bank BNI membantu ASN dalam hal pembiayaannya. Lokasi perumahan bagi pegawai Kemenkop dan UKM bernama Perumahan Perumnas Parayasa yang berada di Kawasan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, atau sebelah Barat wilayah Serpong. “Parung Panjang merupakan daerah yang sedang berkembang dan memiliki prospek bagus”, ucap Meliadi.

Baca Juga :  Rapid Test Dikediaman Abah Surya Hasilnya Non Reaktif

Baca Juga :  Kemenkop dan UKM Fasilitasi 18 KUKM Potensial Ekspor untuk Ikut TEI 2018

Menurut Meliadi, fenomena pembangunan perumahan saat ini memang menjauh dari perkotaan. Oleh karena itu, pembangunan perumahan tersebut harus mengutamakan sarana transportasi publik. “Itu sudah tepat, karena Perumahan Perumnas Parayasa ini akan memiliki stasiun kereta sendiri bagi transportasi penghuninya”, ujar Meliadi.

Lebih dari itu, Meliadi berharap kerjasama Tripartit ini tidak hanya berhenti sampai disini saja. Tapi juga bisa menyasar ke Gerakan Koperasi di seluruh Indonesia untuk bisa memiliki hunian dengan kualitas bagus dan harga terjangkau. “Itu potensi yang luar biasa besar untuk bisa diwujudkan juga”, imbuh Meliadi.

Kepala Biro Umum Kemenkop dan UKM Hardiyanto menambahkan, program pengadaan perumahan tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian kementerian bagi pegawai yang belum memiliki rumah sendiri. “Saya berharap program ini mendapat perhatian dan respon positif bagi seluruh ASN di lingkungan Kemenkop UKM. Terlebih lagi, kredit perumahan ini berdurasi panjang, yaitu 20-25 tahun”, kata Hardiyanto.

Baca Juga :  Satgas TMMD Kodim 1405/Batanghari Wujudkan Impian Khusnin Sang Petani Karet

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran Perumnas Anna Kunti Pratiwi mengatakan, program ini merupakan wujud komitmen Perumnas dalam menyediakan hunian dengan harga terjangkau, terutama bagi seluruh ASN. “Kami menyediakan kualitas hunian dengan sarana dan prasarana terbaik dengan harga terjangkau”, kata Anna.

Baca Juga :  Kemenkop dan UKM  Kucurkan Program Bantuan pada 112 WP di Tual dan Kab Maluku tenggara

Anna mengakui bahwa pihaknya sudah melakukan kerjasama dengan Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menyediakan sarana transportasi publik yang memadai berupaka penyediaan stasiun khusus bagi Perumahan Perumnas Parayasa. “Ini sebagai bentuk antisipasi perubahan gaya hidup masyarakat yang berpindah dari kendaraan pribadi ke transportasi publik”, tukas Anna.

Sementara itu, Direktur Retail Banking Bank BNI Tambok S Simanjuntak mengatakan, Bank BNI memiliki produk khusus untuk pembiayaan perumahan, yaitu Griya BNI. “Produk Griya BNI ini tidak hanya membantu pembiayaan KPR untuk memiliki hunian. Lebih dari itu, bisa juga untuk renovasi rumah, Top Up kredit, take over kredit dari bank lain, pembelian apartemen, dan sebagainya”, jelas Tambok.

Baca Juga :  Optimalkan Layanan Kesehatan, Bupati Alfedri Resmikan Poskesdes kampung Sabak Permai

Tambok memastikan bahwa produk Griya BNI ini akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan pemohon (debitur). “Beberapa keringanan yang kita tawarkan, diantaranya uang muka 0%, provisi khusus 0,5%, bebas biaya administrasi dan apraisal, hingga keringanan tingkat suku bunga kredit. Saya berharap kesempatan emas ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh ASN, khususnya ASN yang ada di lingkungan Kemenkop dan UKM”, pungkas Tambok.

Bagikan ini:

Terkait

Baca Artikel Aslinya

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca juga :

Jaringan Pemalsu Sertifikat Rumah Diamankan

Desain Baru Pasar Mebel

Gempar…Pria Ditemukan Masih Hidup Tercebur Di Sumur

Ade Yasin : Kenaikan Insentif Untuk Meningkatkan Kinerja...

Pemilih Demokrat 2019 Lalu Mengaku Kecewa!

13 Personel TNI Dirikan 15 MCK di Petobo...

Popular Posts

  • 1

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 2

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 3

    SYEKH QURO KARAWANG

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Bagaimana Cara Menjadi Kaya dari Cryptocurrency Baru?

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.