Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Jadi Tersangka, Andar Minta KPU Coret Bambang Widjojanto Jadi Panelis Debat Pilpres

Bambang Widjojanto

Jakarta, PenaOne – Direktur Eksekutif Goverment Again Coruption and Discrimination (GACD) Andar Situmorang meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengurungkan niatnya untuk menjadikan Bambang Widjojanto sebagai panelis debat Pilpres 17 Januari mendatang.

Andar menilai, status Bambang Bambang Widjojanto yang menjadi tersangka dan hanya diberikan deponering atau mengesampingkan perkara oleh Jaksa Agung HM Prasetyo tidak pantas menjadi panelis.

“Tidak pantas Bambang Widjojanto jadi panelis. Status hukum Bambang bisa kapan saja dibuka kembali,” kata Andar kepada PenaOne.com Selasa (1/1/2018) malam.

Menurut Andar, praperdilan deponering Bambang Widjojanto yang adiajukannya di PN Jakarta Selatan Jakarta Selatan dengan registrasi nomor 35/Pid.Prap/2016/PN.JKT.SEL hingga kini juga belum tuntas.

“Praperadilan saya ajukan hingga belum jelas. Harusnya KPU coret nama Bambang Widjojanto jadi panelis,” jelasnya.

Andar mengancam, jika KPU tidak mencoret nama Bambang Widjojanto jadi panelis dirinya akan melaporkan Ketua KPU Arief Budiman ke polisi.

Baca Juga :  WALI KOTA BUKA ACARA PENDAMPINGAN DAN PENGUATAN SAKIP AKIP 2020 DI HOTEL HORISON

“Apabila KPU tidak mencoret nama tersangka Bambang Widjojanto, maka  GACD akan pidanakan Ketua KPU atas kejahatan jabatan sebagaimana dimaksud pasal 421 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara,” pungkasnya.

KPU menetapkan delapan orang panelis untuk debat pertama pilpres. Dari delapan orang panelis itu, tujuh orang sudah dikonfirmasi dan mengaku bersedia. Sementara, satu orang lagi yang berasal dari unsur pimpinan Komisi Pemberantsan Korupsi (KPK) masih dalam konfirmasi.

Tujuh nama yang sudah menyatakan kesediaannya adalah Hikmahanto Juwana, Bagir Manan, Ahmad Taufan Damanik, Bivitri Susanti, Adnan Topan Husodo, Bambang Widjojanto, dan Margarito Kamis.

Pada debat pertama pilpres, tema yang diangkat yaitu hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.

Debat Pilpres 2019 akan digelar sebanyak lima kali. Debat pertama rencananya digelar pada 17 Januari 2019. (sil/hus)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca juga :

Welcome Dinner Kejuaran Tenis Piala Kadisporapar Jateng 2019

Sekber Pers Kalsel Bakal Terbang ke Jakarta

KOTA BEKASI KERJASAMA DENGAN RS BHAKTI KARTINI HADIRNYA...

3.514 Pelanggar PSBB Kena Sanksi Kerja Sosial

WAWALI PIMPIN APEL PAGI DI HALAMAN KANTOR KONI...

Bupati Bogor Ingin Pemilu di Kabupaten Bogor Aman dan...

Popular Posts

  • 1

    SYEKH QURO KARAWANG

  • 2

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 3

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Margin Trading Bitcoin & Altcoins Bagi Pemula

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.