KUNINGAN,- Sebanyak 47 Kader Himpunan Mahasiswa Indonesia mengikuti Pelatihan Kader II (Intermediate Training) Tingkat Nasional di Gedung Aula BKPSDM Kuningan, Senin (30/5/2022). Berlangsung selama 10 hari, untuk peserta sebagian dari luar Provinsi Jabar.
Kader tersebut menerima pembekalan materi, diantaranya yang disampaikan Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, Strategi Reformasi Birokrasi dalam Mewujudkan Good Governance dan pelayanan publik. Dan Wakil Bupati Kuningan H.M. Ridho Suganda, SH. M.Si, Arah Kebijakan Daerah dalam menunjang Peningkatan SDM Pemuda.
Adapun materi lainnya Study Gerakan Islam dalam Mempertahankan Kemerdekaan NKRI, Esensi Ajaran Islam tentang Khalifah Fil’ard, Study Gerakan Politik dan Identitas Bangsa, Pembaharuan pemikiran HMI dalam mewujudkan Islam yang Transformatif, Implementasi 4 Pilar Kebangsaan dalam Lingkup Kepemudaan, dan lainnya.
Sekda Kuningan menyampaikan, HMI telah banyak melahirkan kader-kader unggulan, yang berkiprah di tanah air, baik itu di tingkat daerah, maupun tingkat nasional.
Kata dia, kiprah HMI dalam memajukan pembangunan nasional tidak perlu diragukan lagi. Sebab HMI merupakan gudang dan pencetak para intelektual bangsa, serta telah mampu memberikan warna dalam perjalanan sejarah bangsa.
“Kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan ini secara serius dan seksama. Semoga output yang dihasilkan dan ilmu yang didapatkan bisa berguna bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
Dia berharap, agar HMI mampu berperan sebagai mitra pemerintah, serta ikut membantu dalam pembangunan kemajuan Indonesia, khususnya Kabupaten Kuningan.
“Kalian adalah orang-orang terpilih, yang dilatih untuk menjadi kader-kader HMI. Semoga bisa berbuat lebih baik dan menghasilkan karya nyata serta sumbangsih pemikirannya untuk kemajuan Indonesia,” ujarnya.
Sementara, Ketua Umum Toto Sunarto mengingatkan, pemuda-pemudi dituntut lebih kreatif dalam membangun bangsa serta menciptakan inovasi-inovasi baru untuk daerah.
“Mari kita bersama-sama untuk terus menciptakan inovasi-inovasi baru, agar dapat melahirkan pemimpin masa depan dan lebih kreatif untuk membangun bangsa yang selalu mengedepankan intelektualitas,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini juga, Ketua Panitia kegiatan Enang Nursamsi, menyampaikan kegiatan ini berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 26 Mei – 30 Mei 2022.
“Melalui kegiatan ini mari kita dorong dan cetak kader yang dapat menyiapkan diri dan ilmu pengetahuan untuk Indonesia emas,” ujarnya. (BID/IKP/DISKOMINFO)