Lintas Daerah
  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Lintas Daerah

  • Home
  • Berita
  • Investasi Usaha
    • Syariah
    • Bisnis Digital
  • Sejarah Budaya
  • Wisata
    • Kuliner
  • Serba Serbi

Dishub Boyolali Gelar Seleksi Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas

Published by plid2018 on April 24, 2019

BOYOLALI – Dalam rangka meningkatkan keselamatan dan kesadaran pelajar dalam mematuhi peraturan lalu lintas, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Boyolali mengadakan lomba pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan tahun 2019. Disamping bertujuan untuk mencari pelajar pelopor terbaik di Kabupaten Boyolali, pemilihan tersebut sekaligus sebagai salah satu upaya untuk menurunkan angka kecelakaan di kalangan pelajar.

 

“Jadi lomba pemilihan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan tahun 2019 ini diperuntukan bagi siswa SMA/SMK/MA/Sederajat di seluruh Kabupaten Boyolali,” ungkap Kepala Seksi Keselamatan Dishub Kabupaten Boyolali, Mardiyono di lokasi seleksi yang bertempat di aula Dishub Boyolali, pada Rabu (24/4).

 

Pelajar yang mengikuti lomba harus melewati beberapa tahapan untuk dapat lolos ke tahap seleksi. Setelah menjaring siswa ke seluruh kecamatan, didapatkan 36 siswa yang berhak mengajukan makalah pada dewan juri. Dari 36 siswa tersebut masih diseleksi kembali untuk dapat menemukan 20 siswa yang siap memaparkan makalahnya di depan lima dewan juri.

 

“Jadi untuk kegiatan ini kita menekankan pada masalah keselamatan,” terangnya.

 

Kelima dewan juri yang terdiri dari unsur Kepolisian, Jasa Raharja, Organisasi Angkutan Darat (Organda), jajaran Cabang Dinas Pendidikan, dan Dishub Kabupaten Boyolali akan menilai lima kriteria yang diujikan. Kelima kriteria tersebut yakni, kriteria kepemimpinan (leadership) yang berbobot nilai 20 persen. Penilaian kedua yakni public speaking dengan bobot nilai 20 persen. Kriteria ketiga yakni norma dan etika berbobot 20 persen.

 

Untuk kriteria keempat mencakup materi karya tulis atau makalah yang telah dibuat peserta meliputi struktur penulisan, kualitas isi, pesan dan harapan, penyusunan kalimat, dan bahan presentasi yang memiliki bobot nilai 30 persen. Kriteria kelima dengan bobot nilai sebanyak 10 persen didapat dari prakterk lapangan yang terdiri dari simulator dan safety riding. (Tim Liputan Diskominfo Kabupaten Boyolali)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Baca Juga :  Festival Budaya Banjarsari Gumelar

Baca juga :

Rapat kerja Kabupaten Banjar Bahas Evaluasi BPD dan...

Demo Boleh, Anarkis Jangan

SMKustik 2020

Atlet Ortrad Kuningan Siap Berlaga di Pangandaran

Mega-Prabowo Makan Siang Bareng di Teuku Umar

Jokowi Ingin Optimalkan Program Pemberdayaan UMKM

Popular Posts

  • 1

    Mengenal Lebih Dekat NEM (XEM), “Blockchain Aset Cerdas”

  • 2

    5 Mata Uang Kripto Terbaik Berdasarkan Market Cap

  • 3

    SYEKH QURO KARAWANG

  • 4

    Budidaya Pohon Kurma

  • 5

    Bagaimana Cara Menjadi Kaya dari Cryptocurrency Baru?

  • Facebook
  • Twitter
  • Youtube

@2019 - LintasDaerah. All Right Reserved.