Disdikbud Gelar Lomba Paduan Suara Bagi Pendidik PAUD Se-Kota Malang

Berita255 Dilihat

Malang, (malangkota.go.id) – Semarak kemerdekaan RI ke-77 masih terasa. Untuk memeriahkan peringatan kemerdekaan dan menumbuhkan semangat cinta tanah air, kali ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang menggelar Lomba Paduan Suara Pendidik PAUD Se-Kota Malang. Ada 10 tim paduan suara dari lima kecamatan yang berpartisipasi dalam lomba yang digelar di aula Kantor Disdikbud, Selasa (6/9/2022).

Bunda PAUD Kota Malang, Widayati Sutiaji, S.Sos., MM memberikan Sambutan pada Lomba Paduan Suara Pendidik PAUD Se-Kota Malang di aula Kantor Disdikbud, Selasa (6/9/2022). 

Beraneka lagu daerah di nusantara mengalun indah dirangkaikan dengan lagu Mars Bunda PAUD yang penuh semangat dan ceria.

Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana, SE., MM mengungkapkan bahwa event ini merupakan ajang unjuk kebolehan dan pencarian bakat di kalangan para pendidik PAUD.

“Kegiatan ini kami selenggarakan atas saran bunda waktu itu. Karena talenta-talenta pendidik PAUD ini sangat luar biasa. Ajang ini bisa untuk mengapresiasikan bakat yang dimilikinya. Kedua, saat itu bunda mengatakan di saat upacara bendera masa yang tampil siswa terus. Masa yang tua tidak iri dan malu dengan putra-putrinya. Maka ini adalah ajang pencarian bakat. Ini baru awal. Kalau memang disambut baik, tahun depan saat Hari Pendidikan kita adakan lagi yang lebih besar,” ungkap Suwarjana.

Sementara itu, Bunda PAUD Kota Malang, Widayati Sutiaji, S.Sos., MM menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya acara ini. “Untuk para peserta, panjenengan sangat luar biasa. Antusiasme penjenengan begitu luar biasa. Sekali lagi terima kasih. Semoga kegiatan selanjutnya terlaksana bukan hanya untuk PAUD tapi juga untuk tingkat di atasnya,” ujarnya.

Widayati menyampaikan bahwa melalui paduan suara mengingatkan para siswa pada perjuangan para pahlawan. Saat lagu perjuangan berkumandang, saat lagu daerah dinyanyikan tentu akan mengingat para pejuang. Dengan demikian semangat nasionalisme akan semakin tumbuh.

“Saya juga berpesan kepada semua karena gol dari kegiatan ini adalah sinergi antar Bunda PAUD di Kota Malang semakin kuat. Bagaimana anak bangsa yang kita kelola mendapat pendidikan sesuai umurnya. Pendidikan karakter menjadi kekuatan anak-anak kita, sehingga tanggung jawab kita memberikaan kegiatan yang sifatnya membentuk karakter anak kita. Termasuk seperti di lomba ini diutamakan juga sportivitas,” ujar perempuan yang juga menjabat Katua TP PKK Kota Malang ini.

Dalam perlombaan ini peserta diwajibkan menyanyikan lagu wajib yakni Mars Bunda PAUD dan sebuah lagi pilihan yakni lagu daerah. Adapun pemenang perlombaan ini adalah Pendidik PAUD dari Kecamatan Blimbing (B), diikuti oleh Pendidik PAUD dari Kecamatan Sukun (A), dan Pendidik PAUD dari Kecamatan Blimbing (A). Untuk juara harapan I diraih oleh Pendidik PAUD dari Kecamatan Klojen (B), diikuti oleh Pendidik PAUD dari Kecamatan Klojen (A) dan Pendidik PAUD dari Kecamatan Sukun (B). Kostum yang dikenakan para peserta juga tak luput dari penilaian sehingga untuk peserta dengan kostum terbaik juga diberi apresiasi yakni bagi Pendidik PAUD dari Kecamatan kedungkandang (A) dan Pendidik PAUD dari Kecamatan Lowokwaru (B). Sementara untuk juara favorit diraih oleh Pendidik PAUD dari Kecamatan Lowokwaru (A) dan Pendidik PAUD dari Kecamatan Kedungkandang (B). (ari/ram)