BERITA BOGOR – Fakta integritas menjadi salah satu bagian terpenting dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Bogor yang akan digelar pada 3 Nopember 2019 mendatang. Hal ini dikatakan oleh Kepala Desa Pemberdayaan Masyarakat Desa, Ade Jaya, kepada wartawan.
Sebanyak 1.064 Calon Kepala Desa (Cakades) yang akan berkompetisi memperebutkan kursi di 273 Desa Kabupaten Bogor harus menandatangani pakta integritas tolak Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), sehingga mereka akan berkompetisi secara jujur merebut simpati masyarakat di desanya.
Calon Kades Tolak Korupsi
“Para calon kades harus menandatangani pakta integritas tolak Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), sehingga mereka akan berkompetisi secara jujur merebut simpati masyarakat di desanya,” pintanya.
Baca juga : Hj.TIARA WULAN JULI Caleg DPR RI Dapil Bogor
Menururnya, fakta integritas dianggap penting karena nantinya di saat pelaksanaannya ternyata ditemukan bukti ada Kepala Desa yang tersandung kasus KKN. Warga dapat ditindak seauai hukum dan perindang – undangan yang berlaku.“Kalau sebelum pelantikan, ternyata ada Kades yang menang dan digugat mendapatkan keputusan tetap dari proses hukumnya. Maka Kades tersebut digugurkan sebagai Kades terpilih,” jelasnya.
Kendati demikian, lanjut Ade, keputusan hukum tetap dalam proses hukumnya terhadap Kades terpilih setelah dilantik, maka PMD di kantor desa melalui Kecamatan mengirim surat ke Pemkab Bogor agar Kades terpilih yang sudah dilantik untuk digugurkan. “Kalau sudah terjadi seperti ini maka Bupati Bogor segera menunjuk ASN sebagai Kades agar tidak terjadi kekosongan di pemerintahan desa. Sehingga, roda pemerintahan terus berputar. Tidak boleh dibiarkan terjadinya kekosongan pemerintahan di desa,” tegasnya. (ch)
Artikel Terkait :
32 Miliar Rupiah Untuk 273 Pilkades Bogor Serentak 2019
Aparat Keamanan Ingin Pilkades Serentak Kondusif
Pilkades Serentak 2013, Ustad Banjir Order
PILKADES SERENTAK 2013
Proposal Panitia Pilkades Disoal
Seleksi Bakal Calon Kades Sentul
BPD Ciangsana Tetapkan Calon Kepala Desa
Pilkades Sukaharja Dan Parakan Sukses