BERITA BOGOR – Cuaca di Bogor diguyur hujan dengan indentitas sedang dan tinggi, terhitung sejak Kamis (04/02/2021) hingga Minggu (07/02/2021).

Sungai Ciliwung, Ciawi 07.30 WIB
Masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana diminta kewaspadaan.
Tahun 2021, tercatat sebanyak 18 Kecamatan dari 40 Kecamatan di wilayah Kabupaten Bogor ditetapkan sebagai rawan bencana alam tanah longsor. terutama di kawasan atau daerah perbukitan.
Berdasarkan catatan BPBD Kabupaten Bogor, daerah rawan longsor meliputi Cisarua, Tanjungsari, Sukamakmur, Ciawi, Cijeruk, dan Megamendung. Lalu di Kecamatan Cigombong, Tamansari, Tenjolaya, Pamijahan, Leuwiliang, Cigudeg, Nanggung, Jasinga, Sukajaya, Babakan Madang, dan Citeureup. Jenis bencana yang berpotensi terjadi adalah banjir, angin kencang, tanah longsor.
“Kondisi geografis wilayah yang didominasi pegunungan dan perbukitan, perlu kerja sama semua pihak untuk mengantisipasi bencana alam. Hal tersebut untuk mencegah dan mengurangi risiko korban jiwa, kerugian harta benda maupun kerusakan infrastruktur,” imbau Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bogor,” Dede Arrmansya.
Laporan warga, terjadi angin kencang, longsor dan derasnya air sungai Ciliwung
Informasi yang masuk di Pusdalops BPBD Kabupaten Bogor, tercatat adanya laporan kejadian yang disampaikan warga melalui call center, meliputi kebakaran jalur Taman Safari Desa Cibeureum, Longsor di Ciloto, angun puting beliung di Kampung Burujul dan Kampung Anyar, longsor di Kebonjae dan di Cidokom pondok dan di di cijulang Sukakarya,
Terpantau, pada 07.30 WIB ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 120 sentimeter, sementara pukul 15.00 WIB ketinggian air di Bendung Katulampa setinggi 90 sentimeter dengan cuaca hujan sedang.
Sementara, Ketua IKKPAS Imam Sukanya menyampaikan informasi kejadian bencana alam yang bersifat lokal pada Minggu 07 Februari 2021 sekitar pukul 01.10 WIB dinihari, lokasi di Kampung Burujul RW 02 Desa Cisarua.Kecamatan Cisarua.
“Telah terjadi musibah angin puting beliung yang mengakibatkan kerusakan pada Atap rumah warga, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Masyarakat dibantu Babinsa, Babinmas, staf Desa Cisarua dan Satpol PP Kecamatan Cisarua bergotong royong melakukan evakuasi ditengah derasnya hujan yang mengguyur Cisarua,” ujarnya.
1.RT 01/02 - Rumah Bpk Papap - Rumah Bpk ndang 2. RT 02/02 - Rumah Bpk Agus - Rumah Bpk Edi - Rumah Bpk Tarso - Rumah Bpk Alex - Rumah Bpk Holik - Rumah Bpk Didik - Rumah Ibu Mami 3. RT 03/02 - Rumah haji Iwan - Rumah Bpk Buyung - Rumah Bpk Tedi - Rumah Bpk Wahyu - Rumah Bpk yudi - Rumah Ibu Ade - Rumah Ibu haji Hasanah Sumber: IKKPAS



Rumah di Sukamakmur terdampak
Sebelumnya,Sabtu (06/02/2021), kejadian tanah longsor terpantau di Kampung Nanggeleng Gandong RT 03/04 Desa Wargajaya, Kecamatan Sukamakmur mengakibatkan tembok rumah milik warga mengalami kerusakan berat pada bagian kamar,
Disaat yang hampir bersamaan, pohon tumbang menimpa rumah warga Kampungi Cipari Langoan RT 04/04 Desa Cisarua Kecamatan Cisaruan. Akibatnya, dua rumah. Pohon roboh juga terjadi di Kampung Turki RT 01/03 Desa Cibedug, Kecamatan Ciawi, tepatnya disamping SDN Cibedug 03 dan menimpa rumah warga.
Peringatan dini
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali merilis peringatan dini melalui laman resminya. Fenomena cuaca dipengaruhi oleh perubahan iklim hydrometeorologi masih perlu diwaspadai akan terjadi dampak lingkungan.
Prediksi cuaca pada Senin, 08 Februari 2021 pukul 07.00 WIB dan 009 Februari 2021 pukul 07.00 WIB untuk wilayah Bogor akan terjadi hujan, angin kencang dan curah hujan deras dengan kelembaban 55-95% dan suhu 23-26°c.
BMKG menyebutkan wilayah yang beepotensi adalah Gunung Sindur, Parung, Bojonggede, Cibinong, Semplak, Gunung Putri, Cileungsi, Cibinong, Citerureup. Kedunghalang, Cijeruk, Caringin, Ciawi, Ciomas, Darmaga, Ciampea, Cibungbulang, Cisarua, Jonggol, CCariu (bili)