oleh

Bantu Keluarga Korban Covid-19, Kota Malang Luncurkan Program Sama Ramah

-Berita-189 Dilihat

Malang (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaj meresmikan program Sama Ramah Satgas Malang Raya di halaman depan Polresta Malang Kota Jalan JA. Suprapto Nomor 19 Kecamatan Klojen, Kota Malang, Rabu (21/7/2021). Program ini dibentuk untuk membantu trauma healing kepada keluarga korban Covid-19 di Malang.

Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaj meresmikan program Sama Ramah Satgas Malang Raya di halaman depan Polresta Malang Kota

Wali Kota Sutiaji mengatakan, nantinya melalui program Sama Ramah, Satgas Malang Raya akan memberikan trauma healing bagi korban Covid-19 di wilayah Malang. Pihaknya mengaku sangat bersyukur atas adanya bantuan trauma healing ini untuk warga korban Covid-19.

“Atas nama masyarakat Arema yang kita cintai, kami berterima kasih kepada Bapak Kapolresta Malang Kota yang telah menginisiasi kegiatan ini dan akan menjadi pilot project ke depan,” ujar Sutiaji.

Sutiaji menjelaskan, kegiatan ini pernah ditemui di media sosial, tapi masih minim dan tidak banyak, hanya satu daerah saja. Saat ini banyak varian Covid-19 yang luar biasa, oleh karena itu pihaknya bersama dengan jajaran Forkopimda Kota Malang terus melakukan inovasi.

Sutiaji menegaskan Covid-19 ini bukan hanya urusan pemerintah saja, namun juga menjadi urusan semua masyarakat. Selain literasi terkait kepatuhan terhadap protokol kesehatan yang harus digalakkan di masyarakat, pihaknya juga harus membantu masyarakat yang menjadi korban Covid-19.

“Kami berharap seluruh psikolog dari masing-masing instansi, baik Pemkot Malang, Polresta Malang Kota, Kodim 0833 Kota Malang, dan lainnya dapat memberikan literasi terkait trauma healing bagi korban Covid-19. Di sini tidak ada perbedaan antara pejabat dan masyarakat,” sambungnya.

Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto mengatakan bahwa, tim program Sama Ramah sudah mulai bekerja. “Action tim trauma healing sudah mulai bekerja, ada tim yang memberikan trauma healing pada tiga anak,” imbuh Budi Hermanto.

Budi Hermanto menambahkan tiga anak tersebut merupakan satu keluarga, di mana orang tuanya berada di rumah sakit dan anak-anaknya di rumah juga positif Covid-19. (cah/ram)